Lanjutan Hadits ke-20 dari 44, BAB 3. SABAR, KITAB : NUZHATUL MUTTAQIEN SYARH RIYADUS SHALIHIN (2-Habis)

Lanjutan Hadits ke-20 dari 44, BAB 3. SABAR, KITAB : NUZHATUL MUTTAQIEN SYARH RIYADUS SHALIHIN (2-Habis)



Lughatul Hadits:
  • Askana Maa kana: yaitu tenang seperti biasanya.
  • Ummu Sulaim : Ia adalah Malik bin Nadhir pada jaman Jahiliyah dan ia ibu Anas ra, ketika datang islam, ia pun memeluk Islam dan memberitahu suaminya Islam, lalu suaminya marah dan ia pun keluar ke syam, lalu di golongan suaminya dikalahkan, kemudian dinikahinya setelah itu dengan Abu Thalhah. Adapun anak yang meninggal merupakan anak dari Abu Thalhah, Saudara seibu Anas Bin Malik ra. 
  • Ashaba minha: Yaitu melakukan hubungan sebagaimana dilakukan seorang pria kepada istrinya.
  • Waaru shaboyya: meminta menguburkannya.
  • A’arastum: maksudnya berhubungan badan.
  • Hunkihi: yang benar biasanya: mengunyahkan bayi apabila mau menyuapi buah atau makan lainnya, lalu memasukkan ke mulutnya
  • Ibnu 'Uyainah: Yaitu Sufyan ‘Uyainah, teman Imam Malik, dari golongan Tabiut Tabiin.
  • Tashana’at: Menghias diri untuk suaminya
  • Talathahztu:  kotor/masih berhadats besar karena berhubungan badan.  
  • La yutruquha thuruqan: tidak masuk di saat malam,
  • Fadharabal makhadu: sakit melahirkan


Faidah Hadits:
  • Dalam hadits terdapat teladan peristiwa seorang perempuan Muslimah dan istri yang shalihah dalam pemikiran yang besar(luas) dan cerdas mengelola.
  • Kesabaran Ummu sulaim atas kematian anaknya sebagai contoh untuk diikuti bagi perempuan.
  • Kelembutan dalam peyampaian kabar kematian atau musibah.
  • Kecenderungan keridhaan suami atas ketakutannya, dan pelajaran di hadits ini kepatuhan/ketaatan istri terhadap suaminya.
  • Jihad(kesungguhan taat) nya perempuan (terhadap istri)  dan kontribusinya seperti balasan pahala Kecintaan sahabat terhadap Nabi SAW dan usahanya untuk tetap bersamanya dan meminta saran dan bertabarruk dengan menjadi sahabatnya. 
  • Amalan sunnah meringankan setiap musibah terhadap pasangan, berhias untuk suaminya,  untuk keawetan hubungan dan kelanggengan rasa cinta. 
  • pemilihan nama-nama yang terhormat untuk anak-anak, dan nama yang paling afdol adalah Abdullah.
  • sesungguhnya barang siapa yang merelakan sesuatu karena Allah SWT, maka Allah SWT akan menggantinya  yang lebih baik dari itu.



Lanjutan Hadits ke-20 dari 44, BAB 3. SABAR, KITAB : NUZHATUL MUTTAQIEN SYARH RIYADUS SHALIHIN (2-Habis) Lanjutan Hadits ke-20 dari 44, BAB 3. SABAR, KITAB : NUZHATUL MUTTAQIEN SYARH RIYADUS SHALIHIN (2-Habis) Reviewed by sangpencerah on Desember 07, 2021 Rating: 5

Tidak ada komentar: