Hadits ke-3 dari 56, BAB 4. KEBENARAN, KITAB : NUZHATUL MUTTAQIEN SYARH RIYADUS SHALIHIN

Hadits ke-3 dari 56, BAB 4. KEBENARAN, KITAB : NUZHATUL MUTTAQIEN SYARH RIYADUS SHALIHIN



عنْ أبي سُفْيانَ صَخْرِ بْنِ حَربٍ  . رضيَ اللَّه عنه . في حديثِه الطَّويلِ في قِصَّةِ هِرقْلُ ، قَالَ هِرقْلُ : فَماذَا يَأْمُرُكُمْ يعْني النَّبِيَّ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم قَالَ أَبُو سُفْيَانَ: قُلْتُ : يقول « اعْبُدُوا اللَّهَ وَحْدَهُ لا تُشرِكُوا بِهِ شَيْئاً ، واتْرُكُوا ما يَقُولُ آباؤُكُمْ ، ويَأْمُرنَا بالصَّلاةِ والصِّدقِ ، والْعفَافِ ، والصِّلَةِ » . متفقٌ عليه.



56. Dari Abu Sufyan bin Shakhr bin Harb ra. dalam Hadisnya yang panjang dalam menghuraikan cerita Raja Hercules. Hercules berkata: "Maka apakah yang diperintah olehnya?" Yang dimaksud ialah oleh Nabi SAW, Abu Sufyan berkata: "Saya lalu menjawab: "Ia berkata: "Sembahlah akan Allah yang Maha Esa, jangan menyekutukan sesuatu denganNya dan tinggalkanlah apa-apa yang dikatakan oleh nenek-moyangmu semua." Ia juga menyuruh supaya kita semua melakukan shalat, bersikap benar, menahan diri dari keharaman serta mempererat kekeluargaan." (Muttafaq 'alaih)


HR.  Bukhari fii akhiri kitabi badul wahyi washalatu wa ghairuha. HR.  Muslim fii kitabi jihadi (Bab Kitabu Naby SAW ila hirqali yad'uhu lilislami).


Lughatul Hadits:

- Hiraqlu: huruf Ha berkasrah, ra berfathah dan qaf sukun, yaitu Raja Roma dan panggilannya Caesar. Saat itu Nabi SAW menulis surat kepadanya untuk mengajak masuk islam tahun ke 6 hijrah setelah perjanjian Hudaibiyah.

- Al 'afafa: Berhenti/menahan dari perbuatan haram dan pelanggaran kesopanan. 

- Ashshilatu: menyambung silaturrahmi dan semua apa yang diperintah oleh Allah SWT untuk di sambung/dilakukan dan itu dengan rasa bakti dan penghormatan.

Dan Hadits ini adalah bagian dari hadits yang panjang seperti disampaikan Imam Bukhari dalam Bagian Badul wahyi. 


Faidah Hadits:

- Sudah menjadi kebiasaan bagi Rasulullah SAW berbuat Benar/jujur dan jadi ketenarannya dan bahkan musuhpun mengakui hal tersebut. 

- Pokok ajaran agama Islam ini adalah bertauhid kepada Allah SWT tanpa menyekutukannya. Dan hal itu adalah sumber berbagai keutamaan.

- Menjauhkan dari perbuatan taqlid buta (asal meniru tanpa ilmu)  khususnya dalam perkara agama.




Hadits ke-3 dari 56, BAB 4. KEBENARAN, KITAB : NUZHATUL MUTTAQIEN SYARH RIYADUS SHALIHIN Hadits ke-3 dari 56, BAB 4. KEBENARAN, KITAB : NUZHATUL MUTTAQIEN SYARH RIYADUS SHALIHIN Reviewed by sangpencerah on Maret 02, 2022 Rating: 5

Tidak ada komentar: