Hadits ke-11 dari 84, BAB 7. YAKIN dan TAWAKKAL, KITAB : NUZHATUL MUTTAQIEN SYARH RIYADUS SHALIHIN

عَنْ أَنَسِ رضي الله عنه قَالَ: كَانَ أَخَوَانِ عَلَى عَهْدِ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وكَانَ أَحَدُهُمَا يَأْتِي النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالْآخَرُ يَحْتَرِفُ، فَشَكَا الْمُحْتَرِفُ أَخَاهُ إِلَى النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ: لَعَلَّكَ تُرْزَقُ بِهِ . رواه الترمذي بإسناد صحيح علي شرط مسلم ((يحترف))؛ يكتسب ويتسبُّب.

84. Dari Anas bin Malik dia berkata: Ada dua orang lelaki bersaudara pada masa Nabi SAW salah satunya datang kepada Nabi (maksudnya untuk mencari ilmu) dan yang satunya lagi bekerja, maka (saudaranya) yang bekerja mengadukan (perihal) saudaranya kepada Nabi SAW, beliau menjawab, "Bisa jadi kamu diberi rezeki karena dia." HR Tirmidzi, dengan sanad shahih dengan syarat Muslim.

((Yahtarifu)) bekerja dan mencari sebab (untuk mendapatkan rezeki)

HR. Tirmidzi fii abwaabi zuhdi (Bab Fii Tawakkuli 'alallahi) Raqm/2346/.

Lugahtul Hadits

- Ya'tiy Nabi: Membutuhkan Nabi SAW demi untuk mengajarkan ilmunya dan mempelajari hukum-hukum agama.

- Fasyakaa: pengadu kepada Nabi SAW atas saudaranya dalam meninggalkannya bekerja.

- Turzaku bihi: dengan sebabnya (diberi rezeki)

Faidah Hadits:

- Sesungguhnya barang siapa yang memutuskan (bertekad) untuk mencari ilmu dan mecari pemahaman tentang hukum-hukum agama, demi untuk menjaga/mendalami syariat allah SWT, maka sesungguhnya Allah SWT akan menyediakan sesgala sesuatunya dan mencukupi kebutuhannya.

- Agar senantiasa suka membantu Ahli ilmu (pencari ilmu agama)

- Manusia diberi rezeki (oleh Allah SWT) disebabkan ada yang mendukungnya (aktifitas penyebab diberikannya rezeki)